NAMA : MUHAMMAD RIZQY AL FARIS
NPM : 54417235
KELAS : 3IA10
I. PERKEMBANGAN HARDWARE PRINTER
NPM : 54417235
KELAS : 3IA10
PERKEMBANGAN HARDWARE DAN SOFTWARE GRAFIK KOMPUTER
I. PERKEMBANGAN HARDWARE PRINTER
Sebagian dari kita pastinya ada yang belum mengetahui bagaimana sejarah dan juga perkembangan mengenai salah satu peripheral yang paling berpengaruh dalam penggunaan komputer ini. Sejarah perkembangan mesin printer dimulai sejak tahun 1950 dimana saat itu banyak orang Eropa yang menginginkan produksi dokumen tertulis dengan mudah dan cepat. Dan yang pertama kali menemukan teknologi printer adalah Johannes Gutenberg. Gutenberg adalah seorang pengusaha dari Mainz Jerman yang lahir pada tanggal 3 Februari 1468 silam yang mengembangkan teknologi mesin cetak printer pertama kali di dunia.
Penemuan mesin cetak printer tersebut merupakan penemuan yang sangat penting. Printer saat ini telah mengalami banyak perkembangan hingga sekarang kita bisa membelinya dengan berbagai jenis sesuai kebutuhan. Untuk menghasilkan printer yang sangat bagus, memang banyak proses yang dilalui dengan sejarah perkembangan mesin printer dari waktu ke waktu.
Printer berasal dari kata print yang berarti cetak, dengan demikian printer adalah sebuah alat untuk mencetak. Dalam dunia komputer, printer termasuk perangkat peripheral output yang menyajikan representasi tulisan atau grafis pada sebuah kertas atau media semacamnya. Desain printer komputer pertama kali dibuat secara mekanik pada abad 19. Sedangkan printer elektronik pertama dibuat oleh Epson dengan nama EP-101, perusahaan Jepang itu merilisnya pada tahun 1968.
Printer komersial awalnya menggunakan mekanisme dari mesin ketik elektrik, namun banyaknya permintaan untuk kecepatan yang lebih tinggi akhirnya membawa printer menuju perubahan yang lebih baik, pengembangan printer dengan sistem baru digunakan secara spesifik hanya untuk komputer.
Pada tahun 1980-an muncul beberapa sistem seperti daisy wheel, line printer, dan dot matrix. Daisy wheel masih memiliki konsep yang hampir sama dengan mesin ketik, line printer menghasilkan output yang sama tetapi lebih cepat prosesnya, sementara dot matrix dapat mencampur antara tulisan dan grafis, tetapi dengan kualitas output yang agak rendah. Bagi yang menginginkan output berkualitas tinggi biasanya memakai plotter.
Pada tahun 1984 mulai muncul printer laser yang berharga murah, diawali dengan kemunculan HP LaserJet. Tahun berikutnya tambahan PostScript yang dibuat pada Apple LaserWriter menciptakan revolusi di dunia percetakan yang dikenal dengan sebutan desktop publishing. Printer laser yang memakai PostScript dapat mencampurkan tulisan dan grafis seperti halnya dot matrix, tetapi dengan kualitas yang jauh lebih baik.
Sejak tahun 1990, berbagai pekerjaan percetakan dibuat di komputer pribadi sebelum dicetak dengan menggunakan printer laser, sehingga membuat sistem percetakan yang mahal mulai ditinggalkan. Sebelumnya di tahun 1988, HP Deskjet menawarkan kelebihan yang sama dengan printer laser dari sisi fleksibelnya dan memiliki harga lebih murah, tetapi dengan kualitas output yang sedikit lebih rendah dari printer laser. Sistem Inkjet ini ternyata mampu menggantikan dot matrix dan daisy wheel di pasaran. Bahkan sejak tahun 2000-an mulai banyak printer berkualitas tinggi yang memakai sistem ini sehingga sistem ini menjadi hal yang umum digunakan.
Sekitar tahun 2010, percetakan 3D mulai menjadi bahan pembahasan. Printer yang digunakan untuk mencetak 3D masih dalam tahap pengembangan dan belum menjadi hal yang umum. Sementara itu perkembangan yang cepat dari email dan internet menjadikan printer bukan lagi hal yang wajib dimiliki untuk saat ini.
Berbagai macam dokumen penting atau semacamnya kini tak lagi harus dicetak secara langsung, melainkan dicetak dalam bentuk pdf dan sebagainya sehingga bisa digunakan secara fleksibel. Apalagi dengan semakin banyaknya usaha percetakan membuat printer bukan lagi peripheral yang wajib dimiliki oleh peorangan.
JENIS JENIS PRINTER
JENIS JENIS PRINTER
Kebanyakan dari kita pastinya sudah sering menggunakan printer dalam kegiatan sehari-hari terutama dalam urusan pekerjaan yang mana kita diharuskan untuk mencetak dokumen pekerjaan. Nah, mungkin selama ini kita hanya menggunakan tanpa mengetahui jenis printer apa yang kita gunakan. Sebenarnya ada banyak jenis printer. Berikut ini adalah beberapa jenis printer yang ada, antara lain :
Printer Dot Matrix
Untuk jenis printer yang pertama adalah printer dot matrix. Bisa dibilang printer jenis ini merupakan printer primadona dikarenakan penggunaannya yang masih ada sampai sekarang. Disebut sebagai printer dot matrx, karena printer jenis ini menggunakan teknik pencetakan dokumen berupa titik–titik atau dot yang disatukan dan digabungkan menjadi satu kesatuan hasil cetakan.
Printer jenis dot matrix ini merupakan salah satu jenis rinter generasi pertama, dimana printer ini masih menggunakan cartridge untuk mencetak dokumen. Cartridge atau pita ini mirip seperti fungsi dari mesin tik dimana, nantinya terdapat sebuah komponen pencetak pada printer yang akan menekan pita atau cartridge tersebut sehingga dapat menempel pada kertas, dan menghasilkan cetakan.
Printer Desk Jet / Ink Jet / Bubble Jet

Jenis printer yang berikutnya adalah jenis printer Desk, Ink dan juga Bubble Jet. Printer Desk Jet, Ink Jet, dan juga Bubble Jet merupakan jenis printer berikutnya yang merupakan pengembangan dari printer berjenis Dot Matrix. Biasanya, jenis printer ini memiliki kesamaan, hanya berbeda dari istilah penyebutannya saja.
Printer jenis ini sudah meninggalkan penggunaan cartridge seperti pada printer dot matrix, dan menggunakan tinta sebagai media pencetaknya. Saat ini, jenis printer desk jet atau ink jet ini merupakan jenis printer yang sangat populer digunakan karena praktis, dan mampu mencetak cukup cepat, dan bisa mencetak dokumen berwarna.
Printer Laser Jet
Jenis printer berikutnya adalah printer berjenis laser jet. Sesuai dengan namanya, yaitu laser jet, printer jenis ini memang merupakan jenis printer yang mampu mncetak dengan sangat cepat. Menjadi salah satu printer dengan kemampuan cetak tercepat diantara berbagai jenis printer yang ada di pasaran.
Printer jenis laser jet ini tidak menggunakan cartridge ataupun tinta, namun emnggunakan bbuk toner sebagai pewarnanya. Ukuran dari printer laser jet ini bervariasi, mulai dari yang kecil, hingga yang besar. Banyak juga printer laser jet yang digabungkan dengan fungsi mesin fotokopi dan juga scanner, sehingga menjadi lebih banyak fungsinya.
Printer Thermal

Jenis printer berikutnya merupakan jenis printer dengan tujuan khusus, yang pertama adalah printer thermal. Sesuai dengan naamnya, printer thermal ini merupakan jenis printer yang memanfaatkan panas untuk mencetak. Printer thermal ini merupakan printer yang tidak menggunakan pin seperti layaknya dot matrix, dan penggunaan teknologi thermal ini membuat printer ini tidak mengeluarkan suara sama sekali ketika mencetak. Printer jenis thermal ini biasanya berukuran kecil, dan banyk digunakan untuk kepentingan mencetak struk, seperti :
Keunggulannya tentu saja printer thermal ini memiliki kecepatan mencetak yang sangat cepat, dan bisa ditempatkan dimana saja karena bentuknya yang sangat kompak dan juga ringkas. Selain itu, kertas yang dibutuhkan pun merupakan kertas jenis nota, yang berupa kertas gulungan, dan sangat tidak memakan tempat.
Printer DTG
Jenis printer untuk kebutuhan khusus berikutnya setelah printer thermal adalah jenis printer DTg atau direct to garment. Sesuai dengan namanya, printer ini merupakan jenis printer yang media cetaknya bukan menggunakan kertas, namun menggunakan bahan – bahan hasil produksi garment, tekstil dan juga kain. Printer jenis DTG ini banyak digunakan secara khusus untuk pelaku usaha sablon, sehingga tidak perlu repot melakukan penyablonan secara manual. Beberapa hasil garmen yang bisa menjadi media dari printer DTG ini adalah :
Tentu saja, meskipun printer jenis DTG ini memiliki harga yang cukup mahal, namun dapat membantu para pelaku usaha sablon dalam meningkatkan jumlah produksi mereka. selain itu, keunggulan dari printer DTG ini adalah mampu mencetak dengan kualitas warna yang tinggi, serta memiliki daya serap yang sangat baik, sehinga hasil cetakan motif pada kain atau garment menjadi lebih berkualitas tinggi dan juga tidak mudah rusak ataupun luntur akibat kesalahan penyablonan.
Printer Label
Printer untuk penggunaan khusus berikutnya adalah jenis printer label. Mirip seperti printer thermal, jenis printer label ini memiliki ukuran yang kecil, kompak, ringkas, dan juga mudah untuk dibawa – bawa. Printer ini digunakan untuk mencetak diatas media berupa gulungan label (sticker), atapun langsung menempelkannya kepada produk.
Kebanyakan printer label ini digunakan untuk kepentingan seperti mencetak barcode pada produk tertentu, melakukan printing terhadap label harga untuk suatu barang di dalam toko. Printer jenis ini bisa digunakan untuk mencetak label barcode, mencetak label produk lainnya yang dapat memudahkan dalam melakukan maintenance atau pengenalan terhadap barang yang di jual.
Plotter atau Wide Format Printing
Jenis printer terakhir, yang merupakan jenis printer untuk keperluan dan kebutuhan khusus adalah jenis printer plotter atau wide format printing. Nah, dari namanya saja anda pasti sudah tau bukan untuk apa kegunaan printer jenis ini? ya, printer jenis ini sudah pasti sangat bermanfaat untuk melakukan proses printing pada media – media yang memiliki ukuran yang sangat besar, mencetak media outdoor, dan pada media – media lainnya.
II. SEJARAH PERKEMBANGAN SOFTWARE ANTIVIRUS SMADAV
Smadav adalah
Antivirus lokal tak berbayar yang dikhususkan untuk mengatasi virus–virus lokal
ataupun mancanegara yang menyebarluas di Indonesia. Smadav dapat
digabungkan dengan hampir semua antivirus internasional. Setelah digabungkan,
Smadav akan melindungi komputer Anda dari virus lokal dan antivirus
internasional tersebut yang akan melindung Anda dari virus internasional secara
keseluruhan Nama SmadAV diambil dari nama singkatan sekolah Zainuddin Nafarin,
Smada (SMA 2) di Kota Palangkaraya di Kalimantan Tengah, sedangkan AV singkatan
dari antivirus.
Zainuddin Nafarin alias STC alias Zai, penemu antivirus lokal Smadav ialah murid Sekolah Menegah Umum 2 Pahandut Palangka Raya, Kalimantan Tengah kelas XI IA 1 yang menciptakan SmadAV pada tahun 2006, Smadav tercipta bukan karena ia cinta almamater, tapi karena awal mulanya (secara tak sengaja) ia mengenal Visual Basic di laboratorium komputer SMAN-2 Palangkaraya pada sekitar pertengahan tahun 2006. Lalu Zainuddin Nafarin mulai mencoba untuk mempelajarinya, dan beberapa bulan setelah itu lahirlah Smadav v1.0. Tetapi karena kesibukannya dalam mengikuti Olimpiade matematika, akhirnya pengembangan SmadAV ditunda hingga diselesaikan pada tahun 2008. Smadav pertama kali diciptakan di kota Palangkaraya, tapi lokasi pengembangannya lebih banyak memakan tempat di daerah Jogjakarta dikarenakan kesibukannya kuliah di Fakultas Ilmu Komputer Universitas Gadjah Mada.
Zainuddin Nafarin alias STC alias Zai, penemu antivirus lokal Smadav ialah murid Sekolah Menegah Umum 2 Pahandut Palangka Raya, Kalimantan Tengah kelas XI IA 1 yang menciptakan SmadAV pada tahun 2006, Smadav tercipta bukan karena ia cinta almamater, tapi karena awal mulanya (secara tak sengaja) ia mengenal Visual Basic di laboratorium komputer SMAN-2 Palangkaraya pada sekitar pertengahan tahun 2006. Lalu Zainuddin Nafarin mulai mencoba untuk mempelajarinya, dan beberapa bulan setelah itu lahirlah Smadav v1.0. Tetapi karena kesibukannya dalam mengikuti Olimpiade matematika, akhirnya pengembangan SmadAV ditunda hingga diselesaikan pada tahun 2008. Smadav pertama kali diciptakan di kota Palangkaraya, tapi lokasi pengembangannya lebih banyak memakan tempat di daerah Jogjakarta dikarenakan kesibukannya kuliah di Fakultas Ilmu Komputer Universitas Gadjah Mada.
Zainuddin sendiri tidak berasal dari Jawa, Zainuddin sendiri asli
dari Amuntai, Kalimantan Selatan, dan ia fasih berbahasa banjar. Zainuddin
tinggal di daerah pinggiran Kota Palangkaraya, tepatnya di tengah daerah hutan
rawa. Tapi kini hutan itu sebagian besarnya sudah dibumihanguskan oleh api-api
kebakaran hutan yang mungkin disengaja oleh manusia, hutan rindang yang dulu
kini tidak terlihat lagi.
SmadAV mulai Zainuddin kembangkan sejak Oktober 2006 (waktu itu Zainuddin Nafarin masih kelas XI atau 2 SMA). Sejak ada beberapa temannya yang meminta Zainuddin agar membersihkan komputernya dari virus-virus lokal yang menjengkelkan, padahal Zainuddin sendiri juga masih cukup awam tentang virus lokal waktu itu. Ada 2 yang membuatnya jengkel disini, pertama virus lokalnya sendiri. Kedua, Zainuddin Nafarin harus datang ke rumah masing-masing teman Zainuddin Nafarin tersebut untuk “membantu” membersihkan virus lokal di komputernya secara manual. Karena hal inilah mau tidak mau harus mau agar teman Zainuddin Nafarin tetap terbantu dan Zainuddin Nafarin tidak repot lagi, sejak saat itu Zainuddin mulai mengembangkan aplikasi SmadAV.
Zainuddin Nafarin menamakannya SmadAV karena SMA Zainuddin Nafarin adalah SMAN-2 Palangkaraya, biasa dipanggil Smada. Jadi, SmadAV=Smada+AV (Smada Antivirus). Kenapa harus smada? Karena Zainuddin Nafarin baru mulai mempelajari programming sejak awal kelas XI (sejak Zainuddin Nafarin menemukan Visual Basic di lab Smada) dan bahkan Zainuddin Nafarin baru punya komputer saat pertengahan kelas X.
SmadAV mulai Zainuddin kembangkan sejak Oktober 2006 (waktu itu Zainuddin Nafarin masih kelas XI atau 2 SMA). Sejak ada beberapa temannya yang meminta Zainuddin agar membersihkan komputernya dari virus-virus lokal yang menjengkelkan, padahal Zainuddin sendiri juga masih cukup awam tentang virus lokal waktu itu. Ada 2 yang membuatnya jengkel disini, pertama virus lokalnya sendiri. Kedua, Zainuddin Nafarin harus datang ke rumah masing-masing teman Zainuddin Nafarin tersebut untuk “membantu” membersihkan virus lokal di komputernya secara manual. Karena hal inilah mau tidak mau harus mau agar teman Zainuddin Nafarin tetap terbantu dan Zainuddin Nafarin tidak repot lagi, sejak saat itu Zainuddin mulai mengembangkan aplikasi SmadAV.
Zainuddin Nafarin menamakannya SmadAV karena SMA Zainuddin Nafarin adalah SMAN-2 Palangkaraya, biasa dipanggil Smada. Jadi, SmadAV=Smada+AV (Smada Antivirus). Kenapa harus smada? Karena Zainuddin Nafarin baru mulai mempelajari programming sejak awal kelas XI (sejak Zainuddin Nafarin menemukan Visual Basic di lab Smada) dan bahkan Zainuddin Nafarin baru punya komputer saat pertengahan kelas X.
Fitur yang ditawarkan oleh antivirus ini antara lain
Smad-Lock dan SmaRTP. Smad-Lock merupakan folder yang berfungsi untuk
mengamankan file dalam alat penyimpanan data dari serangan virus, sedangkan
SmaRTP berfungsi untuk mencegah eksekusi file virus dari alat penyimpanan data.
Kekurangan dan kelebihan
Kekurangan dan kelebihan
Kelebihan
Antivirus Smadav:
· - Smadav
mudah sekali dioperasikan.
· - Proses
scanning sangat cepat
· - Bisa
digunakan secara instant (versi sebelumnya) tanpa harus di-install di PC dengan
mode resident.
· - Smadav
support bahasa Indonesia dan Inggris
· - Memiliki
versi Pro yang 10x lebih cepat (SMAD-TURBO) dengan automatic update.
· - Autoscan
flashdish sangat cepat.
· - Theme
pada Smadav bisa diganti.
· - Loading
carantine lebih cepat.
· - Smadav
dapat mendeteksi virus lokal dan virus luar.
· - Filenya
Smadav kecil dan ringan sehingga tidak memberatkan komputer.
· - Smadav
bisa digabung dengan antivirus yang lain termasuk antivirus buatan luar pada
satu PC.
· - Smadav
dapat menjaga proteksi flash disk dengan autorun.inf
Kekurangan Antivirus Smadav:
Kekurangan Antivirus Smadav:
· - Smadav
masih belum mampu membersihkan virus impor secara tuntas seperti Conficker,
sality, Alman, hanya mampu mencegahnya menginfeksi komputer
· - Scan
registry akan di-disable untuk Smadav Pro yang di-password
Perbedaan versi pada Smadav
™ Smadav 2011 Rev. 8.7 : Penambahan database 100 virus baru, Teknik pendeteksian baru (FFD) : pencegahan total untuk virus dari USB Flashdisk, Fitur bahasa inggris sudah bisa digunakan di Smadav Free, Perubahan struktur settings, dsb.
Smadav 2011 Rev. 8.6 : Penambahan database 100 virus baru, Penyempurnaan fitur Smadav-Updater, Pendeteksian khusus untuk virus Ramnit, Sality, & OneLetter yang menyebar via USB Flash Disk, dsb.
Smadav 2011 Rev. 8.5 : Smadav-Updater, Fitur update database otomatis, Pendeteksian khusus untuk virus Ramnit.shortcut, Fitur baru : “Forgot Password” untuk Smadav Pro, Fitur baru : “Berita Terkini Smadav”, dsb.
Smadav 2011 Rev. 8.4 : Pendeteksian khusus untuk beberapa virus shortcut terbaru (MSO-sys, fanny-bmp),penambahan database 40 virus baru, penyempurnaan deteksi semua varian virus shortcut, penambahan teknik heuristik, dsb.
Smadav 2010 Rev. 8.3 : Penambahan database 40 virus baru, pembersihan semua varian virus shortcut, dan banyak fitur baru lainnya..
Smadav 2010 Rev. 8.2 : Penambahan database 80 virus baru, perbaikan false alarm, penambahan teknik heuristik untuk varian virus penginfeksi exe, dan beberapa perbaikan bug lainnya
Smadav 2010 Rev. 8.1 : Penambahan database 100 virus baru, Smadav Virus Scanner Engine terbaru (SmadEngine.dll), dan sudah kompatibel penuh untuk Windows Vista & Windows 7.
Smadav 2011 Rev. 8 dirilis dengan berbagai fitur dan penyempurnaan baru yang dikhususkan untuk pemberantasan virus lokal.
Perbedaan versi pada Smadav
™ Smadav 2011 Rev. 8.7 : Penambahan database 100 virus baru, Teknik pendeteksian baru (FFD) : pencegahan total untuk virus dari USB Flashdisk, Fitur bahasa inggris sudah bisa digunakan di Smadav Free, Perubahan struktur settings, dsb.
Smadav 2011 Rev. 8.6 : Penambahan database 100 virus baru, Penyempurnaan fitur Smadav-Updater, Pendeteksian khusus untuk virus Ramnit, Sality, & OneLetter yang menyebar via USB Flash Disk, dsb.
Smadav 2011 Rev. 8.5 : Smadav-Updater, Fitur update database otomatis, Pendeteksian khusus untuk virus Ramnit.shortcut, Fitur baru : “Forgot Password” untuk Smadav Pro, Fitur baru : “Berita Terkini Smadav”, dsb.
Smadav 2011 Rev. 8.4 : Pendeteksian khusus untuk beberapa virus shortcut terbaru (MSO-sys, fanny-bmp),penambahan database 40 virus baru, penyempurnaan deteksi semua varian virus shortcut, penambahan teknik heuristik, dsb.
Smadav 2010 Rev. 8.3 : Penambahan database 40 virus baru, pembersihan semua varian virus shortcut, dan banyak fitur baru lainnya..
Smadav 2010 Rev. 8.2 : Penambahan database 80 virus baru, perbaikan false alarm, penambahan teknik heuristik untuk varian virus penginfeksi exe, dan beberapa perbaikan bug lainnya
Smadav 2010 Rev. 8.1 : Penambahan database 100 virus baru, Smadav Virus Scanner Engine terbaru (SmadEngine.dll), dan sudah kompatibel penuh untuk Windows Vista & Windows 7.
Smadav 2011 Rev. 8 dirilis dengan berbagai fitur dan penyempurnaan baru yang dikhususkan untuk pemberantasan virus lokal.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.schoolpouringrights.com/teknologi/penjelasan-printer-salah-satu-perangkat-peripheral-pada-komputer/
http://cemenit.blogspot.com/2017/09/sejarah-perkembanan-smadav-smadav.html
Komentar
Posting Komentar